BUKITTINGGI - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Barat (Sumbar), R Andika Dwi Prasetya, menyambangi markas Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Bukittinggi, Kamis 30 Desember 2021.
Kedatangan Kakanwil Kumham Sumbar ke PWI Bukittinggi ini, selain dalam agenda silaturahmi juga dalam menyampaikan beberapa hal yang berkaitan dengan kinerja dan capaian yang telah dilakukan oleh Kanwil Kumham Sumbar sepanjangvtahun 2021.
Dalam kunjungannya, R. Andika Dwi Prasetya juga didampingi oleh Kepala Lapas Kelas II A Padang, Era Wiharto, Kepala Lapas Kelas II A Bukittinggi di Biaro, Marten, Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Agam, Qriz Pratama, Kepala Bapas Kelas II Bukittinggi, Elfiandi dan jajarannya.
Meskipun R. Andika Dwi Prasetya baru pertamakali mendatangi PWI Bukittinggi, namun pertemuan tetap berlangsung hangat. Gaya supel dan kocak sang Kakanwil Kumham Sumbar ini saat berkomunikasi dengan awak media membuat suasana pertemuan terasa enjoy dan santai.
Dalam dialog yang berlangsung hampir selama 2 jam tersebut, R. Andika Dwi Prasetya membeberkan kinerja dan terobosan yang telah dilakukan oleh jajarannya di seluruh kawasan Sumatera Barat.
"Dengan sistem keterbukaan informasi publik, jajaran Kemenkumham Wilayah Sumbar selalu terbuka dalam bekerja melayani masyarakat. Kita sangat transparan dalam menyampaikan program dan layanan dari Kementrian Hukum dan HAM, tidak ada yang di tutupi," ungkap R. Andika Dwi Prasetya dihadapkan puluhan wartawan.
Selain itu, menurut R. Andika Dwi Prasetya, berdasarkan pada kebutuhan masyarakat kita juga membuka pelayanan Penyuluhan dan Konsultasi Hukum dan HAM gratis, Pengurusan Paspor Simpatik, Pengurusan SIM, Pendaftaran Perseroan Perseorangan, Pendaftaran Hak Cipta, Paten dan Merek dan Pelayanan Kenotariatan," jelasnya.
Saat ini, di tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, jajaran Pemasyarakatan Kemenkumham Sumbar yang terdiri dari Divisi Pemasyarakatan pada Kantor Wilayah dan 26 UPT Pemasyarakatan yang tersebar diseluruh Kabupaten/Kota tetap berupaya memberikan kinerja terbaik.
Dikatakan juga oleh Kakanwil, sebanyak 1.137 Petugas Pemasyarakatan berperan dalam pemeliharaan keamanan dan tata tertib Lapas/Rutan/Bapas serta membina 6.245 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang terdiri dari 1.223 Tahanan, 5.022 Narapidana, dan 2.893 Klien Bapas.
Tidak hanya sampai di sana, UPT Pemasyarakatan lainnya, yakni Rupbasan Kelas I Padang tercatat telah mengamankan sejumlah Barang Sitaan dan Barang Rampasan sebanyak 40 Barang, yang terdiri dari 22 unit mobil dan barang lainnya.
Sepanjang tahun 2021, juga telah dilaksanakan 722 kegiatan operasi razia di lingkungan Lapas dan Rutan se-Sumatera Barat. Program pelaksanaan pelayanan rehabilitasi narkotika bagi Warga Binaan Pemasyarakatan yang berpusat di Lapas Kelas IIA Padang Dan LPKN Kelas III Sawahlunto juga terlaksana dengan sangat baik, dengan jumlah peserta rehabilitasi medis sebanyak 100 orang dan rehabilitasi sosial sebanyak 400 orang.
Tak hanya sampai di situ, keberhasilan lainnya adalah kinerja baik petugas dalam melaksanakan tugas pengamanan. Kesuksesan petugas dalam menggagalkan penyelundupan narkoba dan barang terlarang lainnya kedalam Lapas/Rutan di UPT Pemasyarakatan Sumatera Barat sebanyak 6 kali yaitu pada Lapas Kelas IIB Pariaman, Lapas Kelas IIB Solok, Rutan Kelas IIB Padang dan Lapas Kelas IIB Sijunjung dengan barang bukti berupa ganja, dan sabu-sabu. Beberapa tersangka telah di tangkap dan di vonis hukuman penjara, tambahnya.
Kakanwil juga memaparkan Prestasi – Prestasi Jajaran Pemasyarakatan Sumatera Barat Tahun 2021 diantaranya:
1. Lapas Terbuka Pasaman sebagai Lapas Terbaik Pertama di bidang Pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan (Penghargaan oleh Menteri Hukum dan HAM RI).
2. Lapas Terbuka Pasaman sebagai Lapas Terbaik Kedua Kegiatan Pengembangan Jagung Wilayah Khusus Lapas/Rutan Tahun 2021 (Penghargaan oleh Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI).
3. Lapas Kelas III Suliki sebagai Unit Pelaksana Teknis Terbaik Kedua dalam penyelenggaraan Bahan Makanan Bagi WBP (Penghargaan oleh Menteri Hukum dan HAM RI).
4. Pegawai Lapas Kelas IIB Solok Juara II Kejuaraan Wushu Indonesia All Games 2021 di Jakarta.
5. 24 Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan Se-Sumatera Barat menerima Penghargaan Pelayanan Publik Berbasis HAM (Penghargaan oleh Menteri Hukum dan HAM RI).
Jajaran Pemasyarakatan Sumbar juga turut berpartisipasi menyukseskan Program Pemerintah dalam Penanggulangan Pandemi Covid-19, dengan rincian sebagai berikut.
A. Presentase Petugas yang sudah divaksin yaitu 88.81%.
B. Presentase Warga Binaan Pemasyarakatan yang sudah divaksin yaitu 76.34%.
C. Memberi bantuan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19 berupa New Normal Kit dan bantuan sembako dengan Total Dana Rp.338.256.000,- , yang dibelanjakan dalam bentuk paket sebanyak 1.241 paket,
D. Partisipasi UPT Pemasyarakatan dalam membantu program Serbu Vaksin yang dilaksanakan oleh TNI, Polri, Kejaksaan dan Dinas Kesehatan Kota/Kabupaten.
Sinergi dengan mitra dan stakeholder terkait juga telah dilakukan oleh jajaran Pemasyarakatan Sumatera Barat, salah satunya adalah partisipasi dalam mensukseskan Program TNI Membangun Desa Provinsi Sumatera Barat Tahun 2021, yang melibatkan Lapas dan Rutan, dilakukan oleh 21 orang petugas dan 39 orang WBP dari Lapas Solok, sambung Kakanwil.
Sinergi juga ditunjukkan dengan partisipasi Klien Pemasyarakatan dalam mengikuti Program Diklat Bela Negara yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Padang, sebanyak 11 orang dari Bapas Padang.
Puncaknya, penghargaan yang menjadi kebanggaan seluruh Insan Pengayoman Kemenkumham Sumatera Barat, adalah Penganugerahan WBK untuk Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Barat dari Kementerian PAN RB yang diumumkan pada 20 Desember lalu.
Kakanwil juga menyampaikan ucapan terima kasih atas kinerja seluruh jajaran pemasyarakatan dan dukungan seluruh komponen mitra Kemenkumham Sumatera Barat dalam menyukseskan program-program pemasyarakatan di Sumatera Barat selama tahun 2021.
"Tidak lupa, saya juga mengucapkan selamat atas prestasi yang telah kita torehkan atas perjuangan dan kerja keras kita bersama, mari sambut 2022 dengan capaian dan prestasi yang lebih baik lagi dari sebelumnya, ucap Kakanwil.
Dalam kesempatan itu, dihadapan puluhan Wartawan di PWI Bukittinggi, R. Andika Prasetya dengan mimik yang serius juga mengatakan, secara pribadi saya ini adalah bagian dari keluarga besar Wartawan, ucapnya.
"Saya juga anak wartawan, sebelum diangkat menjadi salah seorang anggota Legislatif, almarhum bapak saya juga berprofesi sebagai seorang Wartawan di Provinsi Lampung, bahkan beliau juga tercatat sebagai salah seorang pengurus PWI di Lampung pada masa itu," ujarnya.
Di penghujung silaturrahmi, Kakanwil Kumham Sumbar juga menyempatkan diri untuk makan bersama dengan wartawan. Sekalipun di ruangan yang kecil, namun suasana kekeluargaan terlihat kental. Sebagai cendramata yang ditinggalkan sebagai kenangan di PWI Bukittinggi, R.Andika Dwi Prasetya juga menorehkan tulisan nya di spanduk PWI Bukittinggi dengan tulisan, Maju dan Mundur Indonesia ada di pundak para Wartawan. (Jtr)