
Padang Panjang, GoSumatera – Wali Kota, Hendri Arnis lakukan kunjungan langsung ke kawasan pasar tumpah di sekitar area Parkir Barat Pasar Pusat, Jumat (18/4/2025).
Dalam blusukannya, Wako Hendri menyusuri lorong-lorong pasar, berinteraksi dengan para pedagang serta masyarakat yang tengah berbelanja. Ia tampak aktif menanyakan kenyamanan dan kendala yang dihadapi masyarakat saat berbelanja.
Beberapa pengunjung dan pedagang menyampaikan keluhan terkait kondisi pasar, khususnya soal kendaraan bermotor yang masih bebas lalu lalang di dalam area pasar yang padat. Serta perlunya penertiban bagi pedagang yang berjualan di tempat tidak resmi.
Menanggapi hal itu, Hendri menyampaikan bahwa Pemerintah Kota akan terus melakukan penertiban, termasuk pada bangunan liar yang berdiri tanpa izin di lokasi bekas relokasi penampungan Pasar Pusat. Ia juga menyosialisasikan langkah-langkah penataan kembali pasar demi kenyamanan bersama.
Ia menegaskan, penataan pasar merupakan bagian dari upaya menciptakan ruang publik yang tertib, aman, dan nyaman bagi seluruh warga.
“Pasar adalah wajah kota. Kalau pasarnya tertib dan bersih, tentu akan memberikan kenyamanan bagi masyarakat dan meningkatkan daya tarik ekonomi lokal. Kami akan terus mendengarkan aspirasi pedagang dan pengunjung untuk mewujudkan pasar yang lebih baik,” ujarnya.
Sebagai bentuk perhatian dan kenyamanan pengunjung, wali kota turut membagikan lonceng kepada para pedagang gerobak.
“Lonceng ini dimaksudkan agar para pendorong gerobak bisa memberi tanda saat melintas di tengah keramaian. Sehingga meminimalisir kecelakaan kecil yang kerap terjadi di tengah padatnya pengunjung,” ungkapnya.
Salah seorang pedagang ikan, Zainal (57), yang telah berjualan ikan selama 35 tahun menyambut baik upaya yang dilakukan Pemko khususnya dalam hal penertiban dan penataan.
“Kalau bisa, semua pedagang ikan ini dimasukkan kembali ke dalam Pasar Pusat. Jadi masyarakat bisa terpusat belanja di dalam. Pasar pun bisa semakin ramai,” ujar Zainal.
Turut mendampingi Wako pada kegiatan tersebut, Kepala Dinas Koperasi Perdagangan dan UMKM, Jevie C. Eka Putra, Kasat Pol PP-Damkar, Benny, Kabid Pengelolaan Pasar, Ferino Romiko, serta pihak terkait lainnya. (rifki)
Share this Article