Padang Panjang, GoSumatera -- Dewan Perwakilan Cabang Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (DPC PPDI) Kota Padang Panjang jalin kerja dengan Vertex Group melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).
Implementasi awal kerja sama tersebut, kedua pihak menggelar pelatihan pembuatan permen sehat berbahan dasar sayur dan jahe, Ahad (13/4/2025), di Sekretariat DPC PPDI Padang Panjang.
Ketua DPC PPDI, Muhamad Ilham kepada Kominfo, Rabu (16/42025) mengatakan, Vertex Group merupakan kelompok projek mahasiswa Muhammadiyah Sumatera Barat Kampus II Kota Padang Panjang.
Kegiatan itu, sebutnya, diikuti sejumlah anggota PPDI dan berlangsung dalam suasana yang seru, asyik, dan menyenangkan.
“Selain belajar mengolah bahan-bahan alami menjadi produk olahan yang menarik, para peserta juga diberikan pemahaman tentang peluang usaha yang bisa dikembangkan secara mandiri dari hasil pelatihan tersebut. Produk permen sehat menjadi contoh konkret pengembangan usaha rumahan yang ramah lingkungan dan bernilai jual,” ujarnya.
Dikatakannya, pelatihan ini di bawah panduan dosen pembimbing yang dikoordinasikan oleh ketua pelaksana Aqil Asra.
Ia bersama kelompok mahasiswa PPG, ujar Ilham, menjadikan proyek ini sebagai langkah awal pendampingan penyandang disabilitas di Padang Panjang. Harapannya, penyandang disabilitas bisa berdaya saing secara ekonomi dengan memanfaatkan potensi lokal yang ada.
Ilham mengapresiasi kerja sama ini. Dia berharap kegiatan ini terus dikembangkan dan menjadi program unggulan berkelanjutan yang berdampak langsung pada kemandirian para anggotanya.
Dikatakannya lagi, DPC PPDI dan Vertex Group berkomitmen agar terus menjalin sinergi, menghadirkan program-program inspiratif, meningkatkan keterampilan teknis, serta membuka peluang usaha baru yang inklusif dan berkelanjutan bagi penyandang disabilitas.
“Kami sangat terbantu dengan adanya pendampingan seperti ini. Semoga ke depan makin banyak inovasi yang bisa kita kembangkan bersama,” imbuhnya. (harris)
Share this Article
